Monday, May 11, 2015

Tanaman Anti Oksidan/ Penangkal Radikal Bebas

Apakah Antioksidan?

Antioksidan adalah kelompok vitamin, mineral, enzim, dan rempah-rempah yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas. Sumber-sumber radikal bebas dari dalam tubuh, selain proses konsumsi oksigen, termasuk juga stres secara emosional dan latihan berat. Sumber eksternal antara lain polusi udara, asap rokok, polusi pabrik dan knalpot mobil, asap, pestisida, herbisida, kontaminasi makanan, kemoterapi, dan radiasi. Untuk mengurangi efek radikal bebas, saat ini sudah dikenal ada beberapa tanaman yang mampu menangkap dan mereduksi polutan atau gas beracun diantaranya:

1. Sansevieria/ Lidah Mertua
Courtesy from www.succulentsandmore.com


Sansevieria atau lidah mertua adalah marga tanaman hias yang cukup populer sebagai penghias bagian dalam rumah karena tanaman ini dapat tumbuh dalam kondisi yang sedikit air dan cahaya matahari. Sansevieria memiliki daun keras, sukulen, tegak, dengan ujung meruncing. Dibanding tumbuhan lain, Sanseviera memiliki keistimewaan menyerap bahan beracun, seperti karbondioksida, benzene, formaldehyde, dan trichloroethylene. Untuk daerah perkotaan yang padat kendaraan atau ruangan yang tercemar oleh asap rokok, sangat dianjurkan untuk ditanam karena mampu menyerap polutan dan radikal bebas.

Bahkan Pemerintah Jepang mewajibkan warganya untuk menempatkan atau menanam Sansevieria terutama pada kantor yang memiliki tingkat radiasi tinggi, seperti di kantor atau rumah yang memiliki barang elektronik seperti komputer atau televisi karena mereduksi radiasi gelombang elektromaknetik .
Di dalam ruangan, Sansevieria bisa menangani sick building syndrome, yaitu keadaan ruangan yang tidak sehat akibat tingginya konsentrasi gas korbondioksida, nikotin dari asap rokok, dan penggunaan AC. Satu tanaman Sansevieria dewasa berdaun 4/5 helai dapat menyegarkan kembali udara dalam ruangan seluas 20 meter persegi.

2. Spider Plant

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/b/b1/Hierbabuena_0611_Revised.jpg
Courtesy from http://en.wikipedia.org


 Spider Plant sering disebut tanaman laba-laba, tanaman hias yang berasal dari Afrika dan kini tersebar ke segala penjuru dunia ini mempunyai tinggi mencapai 60 cm. Sebagai tanaman hias, tumbuhan ini dapat ditanam dalam pot dalam ruangan. Sebagai pembersih udara tumbuhan ini mampu menyerap benzena, formaldehida, karbon monoksida dan xilena, bahan kimia pada industri kulit, karet dan pencetakan.

3. Gerber daisy

Hasil gambar untuk Gerber daisy
courtesy from typesofflower.com

Gerber daisy di Indonesia lebih dikenal sebagai Herbras. Tumbuhan asal Afrika Selatan ini mempunyai bunga warna warni dan kerap dijadikan bunga potong bersama mawar, anyelir, seruni, dan tulip. Dapat tumbuh baik di dalam pot dan di dalam ruangan. Tanaman ini efektif menghilangkan trichloroethylene, cocok diletakkan di kamar mandi, ruang mencuci atau kamar tidur.

4. Sirih Gading

https://farm9.staticflickr.com/8400/8638845305_6a42e2bbf0_c.jpg
Courtesy from www.flickr.com

Sirih Gading adalah tanaman berbunga dari keluarga Araceae. Tanaman ini berasal dari Australia, Malenesia (termasuk Indonesia), Indochina, Jepang, China, dan India. Sehingga bisa dikatakan ini merupakan tumbuhan asli Indonesia. Meskipun tanaman empifit dan semi-merambat namun baik dalam menjadi pembersih udara dalam ruangan dan menyerap racun formaldehida dan berbagai polutan lainnya.

5. Krisan

Hasil gambar untuk krisan
Courtesy from krisanqu.tripod.com
Bungan Krisan atau Seruni bisanya dibuat sebagai bunga rangkai untuk diletakkan di atas meja. Selain wangi, tanaman ini mampu menghilangkan benzena (dari lem, cat, plastik dan deterjen), formaldehida, dan bahan kimia lainnya dari udara.








6. Beringin

Hasil gambar untuk beringin
Courtesy from sogolagro.wordpress.com
Tanaman ini dikenal angker jika sudah tumbuh besar dengan akar yang menggantung. Beringin disebut juga pohon ara kerap dijadikan tumbuhan pot, tanaman hias dalam ruangan, dan bonsai.Di balik mitos tersebut NASA mengungkap bahwa tanaman ini mampu membersihkan udara di dalam ruangan terutama menyerap polutan terkait karpet dan furnitur seperti formaldehida, benzena dan trichloroethylene




7.Evergreen Cina

Hasil gambar untuk evergreen china
Courtesy from reregantiquesz.blogspot.com

Tanaman evergreen cina, di Indonesia lebih dikenal sebagai Aglaonema atau Sri Rejeki, selain mudah dirawat mempunyai kemampuan yang baik dalam membersihkan udara dalam ruangan dari berbagai polutan dan racun. Polutan yang mampu dibersihkan diantaranya adalah benzena dan formaldehida





 8.Palem bambu

palem bambu
Courtesy from http://indonesiaone.org

Palem bambu, bamboo palm, atau red palm merupakan salah satu tanaman palem. Tanaman ini dapat dibudidayakan dalam pot bahkan di dalam ruangan sekalipun. Mempunyai kemampuan yang sangat tinggi dalam menyerap polutan benzena dan trichloroethylene serta gas beracun formaldehida yang melekat pada furnitur.

No comments:

Post a Comment